Oh ya sebelumnya, ada info menarik seputar cara budidaya maggot BSF untuk pemula, silahkan klik ya untuk buka infonya.
Oke balik ke pembahasan awal, limbah ternak merupakan masalah yang tidak bisa disepelekan oleh pebisnis, kalau kita tidak bagus dalam pengelolaan limbah, maka hanya tinggal menunggu waktu usaha peternakan kita akan didemo oleh warga karena bau limbah kotoran yang menyebar.
Tapi di sisi lain ada makhluk hidup yang memiliki kemampuan merubah limbah organik peternakan menjadi makanan yang cukup bagus buat maggot, bahkan saya sendiri mendapatkan bibit maggot ini dari bawah kandang tempat kotoran ayam.
Oh ya, sebelum kita lanjut, adakah temen-temen di sini yang sudah siap membesarkan budidaya maggotnya..? saya punya info yang menarik di sini.
Pertanyaannya, bagaimana cara mengelola limbah ini saat diberikan ke maggot...?
Pengalaman saya dilapangan, karena saya memiliki ternak ayam kampung, pemberian limbah ternak ini cukup diberikan dalam bentuk "segar", tanpa mengalami proses apapun. Yang penting beberapa faktor ini kita perhatikan, diantaranya:
- Kadar air
- Intensitas cahaya
Saat intensitas cahaya sangat tinggi (sangat terang), maka maggot akan menghindar dan mencari tempat berlindung yang lebih gelap. Maka disinilah kita perlu mendesain kandang yang berbeda antara periode maggot dan lalat.
- Suhu
budidaya maggot BSF di tempat kecil |
Efeknya ke maggot adalah maggot akan keluar dari tempat untuk menurunkan suhu tubuhnya.
Nah point-point tersebut bisa temen-temen pakai untuk dijadikan patokan bagaimana mengelola atau memberikan limbah kotoran ternak ke maggot.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar